Susahnya hati bila anak asyik sakit perut. Lepas dah lega sikit, sakit itu datang kembali. Agaknya, kenapa ya sakit perut berulang pada anak?
Jika berlakunya sakit perut berulang pada anak, doktor perlu melakukan pemeriksaan dengan lebih terperinci bagi membezakan sama ada ia tanda-tanda bahaya dan sakit perut itu dapat diatasi dengan lebih baik.
Biasanya, sakit perut berulang pada anak ini bermaksud sakit yang berlangsung tiga kali (minima) dalam tiga bulan berturut-turut pada tahun yang sama.
Sakit perut boleh terjadi disebabkan:
- Ketidakmampuan mencerna laktosa
- Gastrik
- Jangkitan saluran kencing
- Jangkitan usus kecil
- Jangkitan bakteria di saluan pencernaan
- Cirit birit
- Keracunan makanan
- Hepatitis
- Keradangan pancreas
- Pembentukan batu dalam hempedu
- Apendiks
Sakit perut berulang pada anak: Ketahui tanda-tanda dan penyebabnya
Kebiasaanya, sakit perut disebabkan jangkitan virus yang akan hilang dalam beberapa hari.
Malah berdasarkan kajian dari Universiti of Indiana, hanya satu atau dua daripada 100 orang kanak-kanak yang mengalami sakit perut teruk dan perlu menjalani pembedahan serta rawatan susulan.
Namun, ia tidak bermaksud sakit perut berulang pada anak bukan satu tanda bahaya.
Tanda-tanda bahaya sakit perut berulang pada anak
Ada beberapa tanda yang harus dipandang berat oleh anda jika sakit perut berulang pada anak kerap terjadi. Antara tanda-tanya seperti:
- Rasa sakit meningkat dalam beberapa jam hingga membuatkan anak sukar berdiri tegak dan enggan disentuh perut mereka. Malah, turut berasa gelisah.
- Sakit perut beserta demam panas
- Muntah seperti berwarna coklat, hijau, kuning atau berdarah.
- Perut mengalami tegang dan bengkak.
- Rasa sakit ketika kencing
- Kencing berdarah atau bernanah
- Buang air besar keluar darah atau nanah.
3 Jenis-jenis sakit perut pada anak yang perlu dipandang berat
1 – Sakit perut berulang pada anak
- Jika anak bangun malam dan mengadu sakit perut, mungkin dia sedang mengalami keradangan dan jangkitan usus kecil.
2 – Sakit perut berulang pada anak disertai ruam
- Nyeri pada bahagian perut disertai ruam pada bahagian kemaluan dan kaki. Mungkin ia disebabkan oleh keradangan pembuluh darah.
- Ia berkaitan dengan jangkitan bakteria dan virus.
- Keradangan pembuluh darah kecil menyebabkan pendarahan kulit, usus dan ginjal.
3 – Sakit perut berulang pada anak gara-gara sensitif terhadap makanan
- Sensitif terhadap makanan terutamanya laktosa yang menyebabkan perut kram dan masuk angin.
- Sejarah keluarga yang ada masalah pencernaan susu.
- Jika puncanya datang daripada susu, hindari ambilnya selama beberapa bulan. Kemudian, lihat kesannya nanti.
- Namun begitu, tetap terus berikan kalsium yang cukup buat anak dengan pemakanan yang lain atau jenis susu yang berbeza seperti susu soya.
Kriteria 5 jenis sakit perut yang perlu dirawat
1. Functional Dispepsia
- Rasa sakit perut yang tidak nyaman pada bahagian perut atas.
- Gejalanya seperti cepat kenyang, selalu bersin, mual, muntah dan kerap sendawa. Ia merupakan gangguan pada saluran cerna atas.
2. Iritable Bowel Syndrome
- Keluhan rasa sakit pada malam hari yang menyebabkan cirit birit, pendarahan rectum, demam dan penurunan berat badan
3. Fungsional Abdominal pain
- Sakit dirasakan pada bahagian tengah perut dan berlangsung terus menerus. Ia akan menyebabkan masalah emosi dan sukar belajar di kalangan anak-anak.
4. Abdominal migraine
- Rasa sakit di garis tengah perut. Gejala yang akan dialami seperti sakit kepala dan takut pada pencahayaan.
Aerophia
- Udara yang ditelan secara berlebihan lantas menyebabkan sendawa dan kentut berulang kali.
*Perhatian: Jika anak anda alami gejala seperti di atas. Jangan berlengah, segera bawanya berjumpa doktor.
Peringatan: Anda tidak dibenarkan menyiar artikel ini di mana-mana laman web atau status Facebook yang lain, tanpa pemberian kredit dan pautan yang tepat lagi berfungsi pada artikel asal di laman theAsianparent Malaysia
Sumber: Rsazra.co.id, Pampers.co.id
Baca juga: