Manusia bekerja keras mencari rezeki, tetapi terkadang sulit. Kita perlu selalu berusaha dan berdoa pembuka rezeki.
Tidak penting banyak atau sedikit rezeki, yang penting cukup. Rezeki Allah luas. Doa pembuka rezeki boleh diamalkan sepanjang waktu, tetapi lebih baik pada waktu mustajab seperti sepertiga malam.
Rezeki bukan hanya harta, tetapi juga anak yang soleh, kesihatan yang baik, keluarga yang baik, dan lain-lain. Rezeki adalah segala sesuatu yang berguna untuk hidup. Mengamalkan doa pembuka rezeki menunjukkan ketergantungan seorang muslim kepada Allah.
7 Amalan Doa Pembuka Rezeki Rasulullah
Berikut adalah Amalan doa pembuka rezeki yang paling mustajab!
1. Doa Memohon Rezeki Lancar dan Kekayaan
Bacaan doa ini boleh diamalkan untuk rezeki semakin dimudahkan sekaligus untuk mendapat kekayaan. Berikut bacaannya secara lengkap beserta ruminya untuk mudah dihafalkan:
اَللَّهُمَّ يَاغَنِيُّ يَامُغْنِيْ أَغْنِنِيْ غِنًى أَبَدًا وَيَاعَزِيْزُ يَامُعِزُّ أَعِزَّنِيْ بِإِعْزَازٍ عِزَّةَ قُدْرَتِكَ وَيَامُيَسِّرَاْلأُمُوْرِ يَسِّرْ لِيْ أُمُوْرَ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ يَاخَيْرَ مَنْ يُرْجَى يَا اللهُ
Rumi: Alloohumma yaa ghoniyyu yaa mughnii aghninii ginan abadan wa yaa ‘aziizu yaa mu’izzu a’izzani bi-i’zaazin ‘izzatia qudrotika, wa yaa muyassirol umuuri yassir lii umuurod dun-yaa waddiini yaa khoiro man yurjaa yaa allooh.
Maksudnya: “Ya Allah, Dzat Yang Maha kaya dan memberikan kekayaan, berilah kekayaan yang abadi kepadaku. Wahai Dzat Yang Maha mulia dan yang memberikan kemuliaan, berilah kemuliaan kepadaku dengan kemuliaan kekuasaan-Mu. Wahai Dzat yang mempermudah semua urusan, berilah kemudahan kepadaku di dalam semua urusan dunia dan agama, wahai Dzat yang paling diharapkan, ya Allah.”
2. Doa untuk Mendapatkan Rezeki Bertambah
Meskipun rezeki sudah lancar, jangan pernah berhenti untuk selalu berdoa kepada Allah SWT. Amalkan doa pembuka rezeki ini supaya mendapatkan rezeki yang semakin berlipat setiap harinya:
اَللَّهُمَّ زِدْنَا وَلاَ تَنْقُصْنَا وَأَكْرِمْنَا وَلاَ تُوْهِنَا وَأَعْطِنَا وَلاَ تَحْرِمْنَا وَاٰثِرْنَا وَلاَ تُؤْثِرْ عَلَيْنَا وَأَرْضِنَا وَارْضَ عَنَّا
Rumi: Alloohumma zidnaa wa laa tanqushnaa wa akrimnaa wa laa tuuhinaa wa a’athinaa wa laa tahrimnaa wa aatsirnaa wa laa tu’tsir ‘alainaa wa ardhinaa wardhoo ‘annaa.
Maksudnya:“Ya Allah, tambahkan lah rezeki kepada kami, jangan Engkau kurangi. Muliakanlah kami dan jangan Engkau hinakan kami. Berilah kami dan jangan Engkau halangi kami. Pilihlah kami dan jangan Engkau tinggalkan kami, dan janganlah Engkau cegah kami.”
3. Doa Nabi Isa Memohon Rezeki
Memohon rezeki juga tertulis dalam salah satu surah di Al Qur’an, iaitu surah Al Maidah ayat 114. Ayat tersebut membahas doa meminta rezeki melimpah ruah dan sering dipanjatkan Nabi Isa AS.
قَالَ عِيسَى ٱبْنُ مَرْيَمَ ٱللَّهُمَّ رَبَّنَآ أَنزِلْ عَلَيْنَا مَآئِدَةً مِّنَ ٱلسَّمَآءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِّأَوَّلِنَا وَءَاخِرِنَا وَءَايَةً مِّنكَ ۖ وَٱرْزُقْنَا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلرَّٰزِقِينَ
Rumi: Qāla 'īsabnu maryamallāhumma rabbanā anzil 'alainā mā`idatam minas-samā`i takụnu lanā 'īdal li`awwalinā wa ākhirinā wa āyatam mingka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn
Maksudnya: "Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; berilah rezeki kami, dan Engkaulah pemberi rezeki Yang Paling Utama".
4. Doa Memohon Dimudahkan Rezeki di Pagi Hari
Dalam hadis Abu Dawud telah diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Nabi Muhammad SAW selalu membaca doa di pagi hari. Amalan doa tersebut memohon dimudahkan rezeki di pagi hari sampai menjelang petang, iaitu:
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ
Rumi: Allāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūru.
Maksudnya: "Ya Allah, denganMu aku berpagi hari, denganMu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, denganMu kami mati. Hanya kepadaMu (kami) kembali," (HR Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan lainnya)
5. Doa Meminta Rezeki yang Halal
Rezeki yang halal merupakan rezeki yang didapati melalui jalan kebaikan yang diredhai Allah SWT. Hal ini tentu akan menjadikan seorang muslim itu sentiasa membuat kebaikan dan hidup semakin berkat. Berikut ini doa yang boleh dibaca untuk mendapatkan rezeki halal:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ أَنْ تَرْزُقَنِيْ رِزْقًا حَلاَلاً وَاسِعًا طَيِّبًا مِنْ غَيْرِ تَعَبٍ وَلاَ مَشَقَّةٍ وَلاَ ضَيْرٍ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
Rumi: Alloohumma innii as-aluka an tarzuqonii rizqon halaalan waasi’an thoyyiban min ghoiri ta’abin wa laa masyaqqotin wa laa dhoirin innaka ‘alaa kulli syai-in qodiir.
Maksudnya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadamu agar melimpahkan rezeki kepadaku berupa rezeki yang halal, luas dan tanpa susah payah, tanpa memberatkan, tanpa membahayakan dan tanpa rasa lelah dalam memperolehnya. Sesungguhnya Engkau berkuasa atas segala sesuatu.”
6. Doa Memohon Rezeki dari Segala Penjuru
Doa lain yang tak kalah ampuh iaitu memohon rezeki dari segala arah atau penjuru. Doa pembuka rezeki seperti ini tentu cukup banyak dan tidak ada yang baku.
Semuanya boleh diamalkan untuk memohon kepada Allah supaya kehidupan yang dijalani senantiasa dilimpahkan rezeki yang bermanfaat. Ini doa meminta rezeki dari segala arah penjuru yang boleh diamalkan:
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي
Rumi: Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii wa athil hayaatii ‘ala tho’atika wa ahsin ‘amalii wagh-fir lii.
Maksudnya: “Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.”
7. Doa Diberikan Rezeki yang Mencukupi
Sebenarnya ada banyak amalan untuk meluaskan pintu rezeki. Berikut adalah doa lainnya yang dapat diamalkan setelah solat fardu untuk mendapatkan rezeki yang selalu mencukupi:
اَللّٰهُمَّ اَكْفِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ، وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Rumi: Allahummak-finii bihalaalika ‘an haraamika, wa ‘aghninii bifadhlika ‘amman shiwaaka.
Maksudnya “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR Tirmidzi)
Yatim Mandiri
Peringatan: Anda tidak dibenarkan menyiar artikel ini di mana-mana laman web atau status Facebook yang lain, tanpa pemberian kredit dan pautan yang tepat lagi berfungsi pada artikel asal di laman theAsianparent Malaysia
Baca juga : Ramai Terasa Sempit Sangat Sekarang Ini, Amalkan Doa Ini Rezeki Datang Tak Disangka