Berenang adalah kemahiran dalam hidup yang sebaiknya dimiliki setiap orang. Selain sebagai faktor keselamatan, berenang juga boleh menjadi aktiviti yang menyeronokkan bersama anak.
Bila waktunya untuk mengajari bayi berenang
Menurut Baby Center, bayi boleh mula berenang pada bila-bila sahaja, bahkan sejak lahir. Namun kebanyakan kelas berenang untuk bayi dimulai pada usia 6 minggu.
Waktu terbaik untuk mengajari bayi berenang adalah pada saat usianya di bawah 6 bulan. Kerana pada usia ini, bayi masih mempunyai refleks untuk menutup mulut saat berada di bawah air.
Saya sendiri mula memperkenalkan anak saya untuk berenang sejak usianya 2 bulan. Awalnya menggunakan kolam renang plastik dan ban leher (neck ring).
A video posted by ???? ???? ???? (@kidncat) on
Setelah terbiasa dengan air, saya mula mengajak anak saya ke kolam renang, kemudian mengajarnya secara ringkas menyelam di bawah air pada usia 5 bulan.
A video posted by ???? ???? ???? (@kidncat) on
Lalu sejak usia 1 tahun, dia pun sudah terbiasa berenang sendiri di tempat yang dalam, bahkan di laut, menggunakan pelampung lengan.
Cara mengajar berenang untuk bayi
Untuk bayi di bawah 6 bulan, ada beberapa hal yang ibu bapa harus perhatikan:
- Pastikan air cukup hangat, tapi tidak juga terlalu panas. Celupkan terlebih dahulu bahagian kakinya, jika dia suka, masukkan seluruh tubuhnya.
- Gunakan neck ring jika anda tidak berenang bersama bayi. Pelampung leher ini boleh melatih bayi untuk menggerakkan seluruh tubuhnya di bawah kaki dengan bahagian kepala tetap berada di atas air.
- Jangan membawa bayi berenang dalam keadaan lapar atau mengantuk. Bayi yang lapar atau kurang tidur cenderung akan marah dan menangis ketika dimasukkan ke dalam air.
- Hadkan sesi berenang selama 10 minit untuk beberapa kali, lalu tambah hingga 20 minit jika bayi sudah cukup terbiasa. Bayi di bawah 1 tahun sebaiknya berenang tidak lebih dari 30 minit.
- Bawa mainan untuk membuat bayi lebih santai.
Setelah memperhatikan beberapa hal di atas, anda boleh mula mengajar bayi berenang di kolam dengan langkah-langkah berikut:
- Ketika di dalam kolam, pegang bayi menghadapi anda dan jaga eye contact dengannya.
- Setelah dia kelihatan lebih tenang dan percaya diri, cuba panjangkan jarak pegangan tangan dan goyangkan bayi perlahan ke kiri dan kanan.
- Ajak bayi bercakap, dan puji dia terus menerus.
- Masukkan mulut anda ke bawah air, dan bernafaslah lewat mulut sehingga muncul gelembung-gelembung udara ke permukaan. Hal ini untuk mengajari bayi agar tidak menghirup air.
- Letakkan bayi terlentang di atas air dan pegang bahagian belakang kepalanya. Dorong anak agar menggerak-gerakkan kakinya.
- Kira satu sampai tiga lalu hembus wajah bayi dengan ringkas sebelum mencuba mencelupkannya ke dalam air. Untuk langkah awal cukup percikkan air ke wajahnya.
- Jika anda yakin bayi sudah siap, kira sampai tiga, hembus singkat wajahnya, lalu celupkan ke dalam air selama 1 detik. Jangan menunjukkan wajah takut atau cemas kepada bayi, sebaliknya senyum dan pujilah dia setiap kali melakukan ini.
- Setelah mengulang langkah di atas pada beberapa kali sesi berenang, anda boleh cuba menyelamkan bayi lebih lama di bawah air. Caranya hampir sama, kira sampai tiga, angkat bayi sedikit ke atas, lalu celupkan ke dalam air. Ketika di bawah air, lepaskan pegangan dan dorong tubuhnya ke arah depan kemudian tangkap kembali dan tarik ke atas. Jangan lupa tertawa dan puji bayi saat berhasil melakukannya.
Semakin sering bayi di ajak berenang, semakin cepat pula dia mahir. Tapi perhatikan juga kondisi kesehatan bayi ya. Jangan membawanya ke kolam jika bayi terlihat sakit. Dan jangan pernah memaksanya berenang jika ia tidak selesa.
Selamat mencuba!
Ada isu keibubapaan yang buat anda risau? Jom baca artikel atau tanya dan dapat terus jawapan dalam app theAsianparent kami! Download theAsianparent Community di iOS dan Android sekarang!